Senin, 08 Juli 2013

Keutamaan Ramadhan (Taujih Hasan Al Banna)

Ramadhan 1434 H sebentar lagi akan tiba. Agar kita semangat dan siap menyambutnya, motivasi mengenai Keutamaan Ramadhan patut untuk kita pahami bersama. Berikut ini taujih Hasan Al Banna bertema Keutamaan Ramadhan yang beliau sampaikan dalam forum Hadits Tsulatsa:


Kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT. Kita ucapkan shalawat dan salam untuk junjungan kita Nabi Muhammad, juga untuk segenap keluarga dan sahabatnya, serta siapa saja yang menyerukan dakwahnya hingga hari kiamat. Amma ba'du. Assalamu'alaikum wa rahmatullah wa barakatuh.


Ikhwan sekalian, ini adalah malam yang agung lagi mulia. Kita sedang berada di dalamnya dan menikmatinya karena ia adalah wahana bersatunya hati yang saling menolong dalam ketaatan kepada Allah dan dalam rangka mencari ridha Allah. Saya tidak melupakan sentuhan yang tampak di hadapan saya, menggetarkan perasaan saya, dan mempengaruhi jiwa saya.

Sabtu, 06 Juli 2013

(Video) Shalat Jama'ah Ditembaki, Inilah yang Membuat Muslim Mesir Marah

Sebuah video yang merekam penembakan jama’ah shalat di sebuah masjid di Mesir beredar, Sabtu (6/7). Tampak dalam video berdurasi 6 menit 31 detik itu jama’ah shalat berhamburan setelah mereka ditembaki dalam posisi sujud. Mereka membatalkan shalatnya demi menyelematkan diri, termasuk orang-orang yang mengenakan kaos bergambar Presiden Mursi.

Setelah suara rentetan tembakan selesai, tampak umat Islam menyerbu ke arah tembakan. Terdengar kemarahan warga atas serangan itu, tetapi kemudian datang jet-jet (helikopter) tempur berputar-putar di atas mereka pada menit ke 5:30.

Lebih jelasnya, silahkan simak video, berikut linknya!

https://www.youtube.com/watch?v=2UJaGDAUM34&feature=youtube_gdata_player

Jumat, 05 Juli 2013

Ketika Media Memelintir Mursi (Lagi)


 

Ganjar Widiyoga
(Calon Doktor Hubungan Internasional di Inggris)


Media menjadi salah satu pilar demokrasi bukan tanpa alasan. Media diperlukan untuk mengontrol perilaku eksekutif, legislatif dan yudikatif. Media diharapkan membuka borok penyelenggara negara dan mengapresiasi prestasi mereka. Informasi yang muncul dari media menjadi dasar masyarakat untuk memberikan suara mereka pada partai politik dan kandidat yang mereka pandang berprestasi dan memperjuangkan aspirasi. Namun di Mesir, media justru menjadi perpanjangan tangan aktor politik. Media yang banyak dimiliki oleh kroni Mubarak ini secara beruntun menyajikan berita dan informasi yang anti-Mursi dan tanpa sungkan menyajikan nara sumber yang berat sebelah. Penelitian Dr. Muhammad Elmasry, Asisten Profesor Komunikasi Publik di American University in Cairo (bisa dibuka di Jadalliya) menjelaskan bagaimana berat sebelahnya media di Mesir. 

Media pro-Mursi berusaha mengimbangi, namun pengalaman media-media pro-Mursi kalah jauh dibandingkan dengan media-media anti-Mursi. Satu-satunya media besar yang netral adalah Al Jazeera Mesir. Karena itulah, setelah militer mengambil alih kekuasaan, militer menutup media-media pro-Mursi dan Al Jazeera Mesir, menyegel kantor dan  menangkapi para wartawan, termasuk wartawan Al Jazeera Mesir.
Perilaku media ini tentu patut disayangkan namun agaknya memang sulit menempatkan diri sebagai penjaga demokrasi. Bahkan media di Indonesia pun seringkali menghadirkan berita yang tidak berimbang. Kasus terbaru adalah berita yang diturunkan oleh sebuah media nasional, menyebutkan 'Empat Alasan Mursi Ditumbangkan' (bisa dilihat di tempo.co). Sadar atau tidak, artikel ini memelintir berita dan menumbuhkan citra buruk bagi Presiden Mursi.

Artikel ini sejatinya merujuk pada artikel di Guardian (bisa dilihat di Guardian). Namun, judul asli di Guardian adalah “"Mohammed Morsi: the Egyptian Opposition Charge Sheet". Jika dibahasaindonesiakan, artikel Guardian tersebut lebih pas mendapatkan judul "Tuduhan Oposisi pada Mursi". Tuduhan, bukan fakta.
Inilah pelintiran pertama yang terjadi. Bisa jadi, ada khilaf dalam proses penerjemahan. Namun mencermati isi artikel di media Indonesia tersebut, nampak jelas memang artikel itu ingin membangun opini bahwa Mursi layak digulingkan.

Pelintiran kedua terjadi dalam proses penerjemahan isi. Artikel di Guardian memberitakan secara berimbang apa yang menjadi tuntutan oposisi dan bagaimana alasan pendukung Mursi. Secara mandiri, artikel yang diterjemahkan ini bisa jadi memberikan porsi yang lebih banyak pada tuntutan oposisi. Namun meletakkan dalam konteks rangkaian berita Guardian secara lebih komprehensif, kita dapat melihat bahwa Guardian sangat berhati-hati dalam menjaga obyektivitas dan keseimbangan pemberitaannya. Maka, menjadi lucu saat artikel media di Indonesia tersebut tidak menerjemahkan beberapa poin di Guardian, poin-poin yang dapat menjadi penyeimbang tuduhan tersebut.

Terkait tuntutan oposisi sendiri, ada banyak analis internasional yang membantahnya. Richard Falk, seorang cendekiawan ternama hubungan internasional menulis opini khusus tentang Mursi (aljazeera.com). Inti dari pendapat Falk adalah, Mesir pasca-Mubarak dalam kondisi yang carut-marut. Negarawan sekelas Nelson Mandela saja mungkin akan mengalami kesulitan mengelolanya. Apalagi Mursi, yang masih hijau di dunia pemerintahan dan baru satu tahun menjabat?

Secara lebih detail, saya akan membahas tuduhan oposisi terhadap Mursi yang dimuat oleh artikel di media nasional di atas.
1. Dominasi Ikhwan di Pemerintahan
Dominasi Ikhwan di Pemerintahan adalah tuduhan terlucu yang dapat dilontarkan pihak oposisi. Dalam pemerintahan demokratis, wajar jika pemenang pemilu menguasai pemerintahan. Partai Kebebasan dan Keadilan memenangkan pemilu dengan suara 40%. Wajar jika kemudian mereka memiliki anggota dewan terbanyak dan menjadi mayoritas di parlemen. Itupun, Mursi menahan diri dengan hanya mengangkat tiga orang menteri dari Ikhwan (kemudian belakangan menambah dua orang lagi, menjadi lima orang). Menteri-menteri lain diangkat dari kalangan professional non-partisan.
Mempermasalahkan ini sama saja dengan mempermasalahkan kenapa jumlah anggota DPR-RI dari Partai Demokrat lebih banyak dari partai-partai lain, atau kenapa jumlah menteri Partai Demokrat lebih banyak daripada jumlah menteri dari PDIP. Lucu dan tidak masuk akal.
Terlebih, berkali-kali Mursi mengajak pihak oposisi untuk bekerja sama dalam menyusun konstitusi dan menjalankan pemerintahan, namun oposisi menolak. Penolakan pihak oposisi merupakan hak mereka. Namun menggelikan jika mereka di satu sisi menolak tawaran Mursi, di sisi lain mengeluh karena tidak terlibat dalam pemerintahan.

2. Ekonomi memburuk
Buruknya ekonomi Mesir merupakan warisan Mubarak. Birokrasi di masa Mubarak adalah birokrasi yang korup, dan birokrasi ini masih bertahan di masa Mursi. Mursi sudah berupaya melakukan reformasi birokrasi, namun upaya ini juga harus dilakukan dengan hati-hati. Salah-salah, upaya reformasi birokrasi yang terlalu agresif akan memperkuat tuduhan oposisi bahwa Mursi berupaya menyingkirkan lawan politik dan melakukan IM-isasi pemerintah.
Berkaca dari pengalaman Indonesia, pemberantasan korupsi dan reformasi birokrasi adalah proses panjang yang mustahil diselesaikan dalam satu tahun. Tidak tepat jika kemudian melimpahkan seluruh kesalahan itu pada presiden berikutnya jika sumber kesalahan berada pada pemerintahan lama. Ini sama saja dengan menyalahkan. Artikel Guardian berikut menyajikan analisis singkat tentang kondisi Mesir dan apa yang sudah Mursi lakukan (bisa dilihat di guardian.co.uk).

3. Pelanggaran HAM
Polisi Mesir adalah polisi yang terkenal paling kejam dan melanggar HAM. Mereka terlatih dan dibiarkan melakukan itu sejak zaman Nasser. Bahkan tidak terhitung berapa anggota Ikhwan yang meninggal akibat siksaan polisi. Saat Mursi memerintah, polisi masih polisi lama. Banyak tindakan mereka yang tidak dapat dikontrol Mursi.
Serangan ke Gereja Koptik memang terjadi, tapi pelakunya tidak jelas. Polisi tidak dapat (tidak mau?) mengusut kasus ini. Saat itu pemuda Ikhwan sempat menawarkan untuk membantu menjaga gereja-gereja (english.ahram.org), namun mereka tidak dapat mencegah kekerasan yang meluas karena memang itu kewajiban polisi.
Intinya, kekerasan BUKAN karena instruksi Mursi/pemerintahnya. Pelakunya belum teridentifikasi dan polisi yang mewarisi budaya lama kesulitan (enggan?) mengusutnya.

4. Dekrit Presiden
Ini dilakukan Mursi karena banyak antek Mubarak di pengadilan (reuters.com, arabnews.com) dan MK mencoba menggulingkan Mursi dengan berbagai tuduhan (guardian.co.uk). Karena itu, Mursi membuat dekrit dengan menyatakan Presiden tidak dapat diturunkan oleh pengadilan (edition.cnn.com).
Kalau mau dinilai otoriter, bisa juga dekrit ini dipandang demikian. Menurut saya, ini satu-satunya alasan yang "layak" untuk mendemo Mursi. Terlepas dari kondisi yang pelik di Mesir, memang secara teori politik kurang pas untuk membuat dekrit demikian. (pm)


Allahu Akbar!! 30 Juta Rakyat Mesir Turun Ke Jalan Dukung Mursi


KAIRO -- Hari Jumat (6/7) selepas sholat jumat, jutaan rakyat Mesir dari berbagai penjuru tumpah ruah turun ke jalan. BBC melaporkan jumlah rakyat Mesir yang mendukung Mursi mencapai 30 juta orang. Mereka mendukung kepemimpinan sah Presiden Mursi dan menolak tegas kudeta militer.
Pimpinan tertinggi Ikhwanul Muslimin Muhammad Badie muncul dan memberikan orasi dalam aksi massa pro Mursi di Rabaa, Kairo, Mesir.


Badie sebelumnya diberitakan AP,  ditangkap oleh militer di daerah Marsa Matrouh, kota pinggiran dekat perbatasan Libya. Dalam orasinya seperti dilansir alahram, Badie mengatakan kumpulan jutaan orang di Raba mencerminkan kekuatan Mesir dari faksi yang berbeda. "Allah lebih besar dari semua yang mengorbankan dirinya untuk revolusi, Allah saksi kami," ungkap Badei yang disambut takbir dari puluhan juta massa.

Badei juga mengungkapnya dirinya bangga dengan Mursi dan melihat tindakan militer inskonstitusional. "Mursi adalah presiden saya dan semua orang Mesir," ungkapnya.
Badie juga tegas menyatakan rakyat takkan berdiam menghadapi makar sampai Mursi kembali ditetapkan sebagai presiden. "We will not leave the streets until president Morsi is reinstated." (Kami takkan meninggalkan jalanan sampai presiden Mursi kembali menjadi presiden yang sah).

 Fahmi Huwaidi, penulis dan wartawan senior Mesir, di Aljazeera menayatakan, "Aksi demo 30 juta malam ini membuktikan bahwa rakyat Mesir kenolak kudeta!"

@salimafillah:

Malam menakjubkan di Twitter bersama pidato Mursyid 'Am Dr. Muhammad Badi' yang mantab & 30 Juta pro Mursi yang bergerak ba'da Jum'at hingga membuat para komandan lapangan militer Mesir mendesak Jenderal As Sisy mengembalikan Mursi ke kedudukannya demi menghindari krisis keamanan; Syaikh Al Azhar meminta Mursi dibebaskan & kanal-media Islami dipulihkan; Sa'ad Al Katatny dibebaskan; CNN, Guardian, & BBC mentajuk: "Menhan tergesa kudeta tanpa memperhitungkan apa yang terjadi hari ini."

0) Allah Maha Besar; Tiada Ilah selain Dia; memenuhi janjiNya; menolong hambaNya; memuliakan pembelaNya; menghancurkan persekutuan makar; Dia Maha Satu, tiada sekutu.

1) Rakyat Mesir tak mengira Mursi dijatuhkan Militer dalam 48 jam (karena Mubarak dulu ditenggang 18 hari); makanya baru hari ini mereka turun.

2) Otak kudeta salah mengkalkulasi dukungan baginya dari militer maupun rakyat. Tapi As Sisy yang takut dihukum pasti tak lekas menyerah, perjuangan masih harus berlanjut.


(foto: jutaan rakyat pendukung Mursi di berbagai propinsi Mesir)

KRISIS MESIR


qardhawi  kudeta militer


Ulama Sunni Mesir yang tinggal di Qatar, Syaikh DR Yusuf Al Qaradhawi mengkritisi para penentang presiden sah Mesir Muhammad Mursi yang tidak sabar dengan kepemimpinannya.
“Bagaimana bisa kita sabar terhadap pemerintahan Husni Mubarak selama 30 tahun tapi tidak sabar terhadap pemerintahan Mursi yang baru 1 tahun?” tanyanya retoris.
Menurutnya, tidak mungkin masalah yang diwariskan Husni Mubarak selama 30 tahun bisa diselesaikan Muhammad Mursi dalam satu tahun, “Apa mungkin masalah (warisan Mubarak) yang terjadi selama tiga puluh tahun bisa diselesaikan dalam waktu setahun?”
“Kita punya Presiden yang kita pilih, lalu kita berbeda pendapat dengannya dalam beberapa masalah yang bisa saja kita bersepakat… Presiden itu tidak maksum… Setiap orang punya kesalahan. Kalau Muhammad Mursi punya kesalahan maka kita berhak meluruskannya, duduk bersamanya dan mengklarifikasi nya,” katanya.
Ia mengatakan, setelah turunnya Mursi melalui kudeta militer, kemungkinan Mesir akan memperoleh pemimpin yang lebih buruk lagi.
“Taruhlah kalau Mursi turun lalu siapa yang akan memimpin kalian setelahnya? Demi Allah kalian tidak akan mendapatkan semisalnya setelahnya. Yang ada hanyalah yang lebih buruk, lalu diganti lagi dengan yang lebih buruk,” ujarnya.

Mursi pernah meyakinkan Dewan Pembina Komite bahwa ia menentang gelombang Syiah di Mesir.

Maka Ulama Syiah Irak bernama Murtadho Al-Quzwaeni dalam khutbahnya mendoakan kematian kepada Mursi.

Bisa jadi kejatuhan Mursi (mungkin) satu2nya Presiden yg hafal Al Qur'an 30 Juz, akibat ulah Syiah, Yahudi, dan lagi2 Amerika Laknatullah.

Dengan kejatuhan Mursi, Mesir tidak akan pernah damai, tidak akn pernah tentram... Sampai kapanpun akan terjadi konflik perebutan kekuasaan.

Begitu jahatnya Syiah dan Yahudi yg tentunya dibackingi Amerika Laknatullah, hingga mampu menghasut rakyat dan militer tuk jatuhkan Mursi.

Apa kekurangan Presiden Mursi ? Beliau seorang Muslim yg ta'at, hafidz Al Qur'an. Beliau adalah pemimpin yang ideal.

Saya nggak peduli proses terpilihnya Mursi. Lewat Demokrasi atau lewat Majelis Syuro, tetapi dukungannya kepada Hamas harus dibanggakan.

Saya nggak peduli Mursi dari IM atau dari manapun dia, tetapi perlawanannya kepada Yahudi dan Syiah harus diakui kehebatannya.

Bagi saya Mursi adalah PAHLAWAN... Semoga muncul Mursi2 baru yg berani secara terang2an melawan Yahudi dan Syiah.

Muhammad Mursi, atau lengkapnya Muhammad Mursi ‘Isa al-Ayyat, lahir di Provinsi Syarqiya. Dia adalah figur pemimpin yang sederhana.

Mursi sang penghafal Al Qur'an, merupakan orang yang sederhana, banyak canda dan tawa, serta memiliki senyum lebar.

Mursi tetaplah orang yang tegas. Dan, itu ditunjukkanya dalam menghadapi militer, setelah dia terpilih menjadi presiden.

Dalam pidato di Universitas Kairo, beberapa jam setelah dilantik, Mursi mengingatkan militer untuk kembali ke barak.

Kesederhanaan Mursi, antara lain terlihat pada rumahnya yang biasa saja, dan tak lebih baik dibanding rumah-rumah di sekitarnya.

Pada bagian atapnya terlihat menonjol besi-besi cor, yg sengaja disiapkan untuk ditingkat bila diperlukan, atau kalau ada uang. Subhanallah.

Kata Mursi : "Kita tidak menginginkan presiden tinggal di sebuah planet, sementara rakyat tinggal di planet lain,”

Selepas kemenangan sebagai Presiden Mesir yang baru, Mursi telah membuat beberapa keputusan yang mampu direnungi dan dicontoh antara lain :

1- Dr.Muhammad Mursi menyarankan agar tidak diadakan perayaan besar-besaran menyambut kemenangannya.

2- Dikatakan Dr.Muhammad Mursi ingin menyerahkan keseluruhan gaji Presidennya kepada pembangunan negara.

3- Dr.Muhammad Mursi enggan menemui wakil negara Iran untuk mendukung mereka terhadap pembunuhan massal rakyat Syria.

Sekali lagi.. Bagi saya Mursi adalah PAHLAWAN.. Saya nggak peduli dia dari IM, Demokrasi, atau apapun namanya, dia tetap PAHLAWAN.

Kepemimpinan Mursi mengingatkan kita kepada kepemimpinan Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali. Hanya proses cara terpilihnya yg berbeda.

Proses cara terpilihnya lewat Demokrasi tidak lantas menghukumi Mursi bukan Pemimpin kaum Muslimin. Hanya orang kerdil yg katakan demikian.

Pemilih Mursi Mayoritas Umat Islam, dan mereka memilih Pemimpin yang tepat. Yaitu Pemimipin Islam, Hafidz Al Qur'an, sederhana, dan berani.

APAKAH KETIKA SAYA SIMPATI KEPADA MURSI KEMUDIAN SAYA DI TAHDZIR DAN DI HAJR (BOIKOT) ? Silahkan saja.. Saya hny sampaikan uneg2 saya.

APAKAH KETIKA SAYA SIMPATI KEPADA MURSI KEMUDIAN DIKATAKAN "ANTUM BUKAN SALAFY ?" Saya nggak peduli dengan perkataan orang2 tsb.

Salafy tidak akan melakukan kudeta, memberontak, ataupun menggulingkan Pemimpin kaum muslimin yang SAH !

Sungguh Jasa Mursi sangat luar biasa.. Beliau memberikan akses terbuka kepada relawan untuk membantu muslimin di Suriyah yg dibantai Syiah.

Jadi kalau saya simpati kepada DR. Muhammad Mursi, lalu ada yang mengatakan, "ANTUM BUKAN SALAFY" saya nggak peduli dng vonis tersebut.

Salafy sebuah manhaj, metode beragama dalam mengikuti generasi Salaf. Simpati saya kepada Mursi sudah saya paparkan sebelumnya.

Apa kemudian saya dikeluarkan dari Salafy? Saya nggak pernah merasa mendaftarkan diri jadi anggota Salafy, dan Salafy bukan Organisasi.

Sesungguhnya sesama Muslim adalah bersaudara. Masing2 pny metode dan cara berbeda dalam dakwah. Tapi tujuannya satu; Menyembah Allah.

Sehingga tersadar bagi saya, bahwa semua hanya mengajak manusia untuk menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya.

Kalau masing2 merasa bangga dengan golongannya sendiri, maka kekuatan itu akan rapuh, dan mudah dicerai beraikan. Mudah diadu domba.

Lemahnya umat Islam dikarenakan masing2 kelompok merasa bangga dengan kelompoknya sendiri. Kelompok lainnya dihukumi bathil dan sesat.

Saya nggak munafik.. Ada kelompok Salafy yang merasa paling Salafy sendiri, sedangkan lainnya di tahdzir Sururi, dan yg lainnya hizbiyin.

Kalau saling mentahdzir, dan merasa paling benar, sungguh secara tidak sadar dia sendiri justru terjerumus dalam hizby dan eksklusif.

Kekuatan dalam dakwah harus dibangun dengan persatuan. Tanpa persatuan ibarat sapu lidi yg tercerai berai. Lemah dan gampang patah.

Mengapa kalangan liberal sangat getol berusaha menjatuhkan Presiden Mesir DR Muhammad Mursi? Salah seorang pembaca bersamadakwah mengirimkan tulisan menarik tentang Dosa-dosa Presiden Mesir DR Muhammad Mursi. Bisa jadi, opini yang dikirim melalui fanpage ini benar adanya. Bahwa 'dosa-dosa' inilah yang membuat pemerintahan Mursi digoyang. Berikut tulisan lengkapnya:

Dosa Mursi itu adalah karena dia bisa mengantarkan Mesir dalam setahun ke arah swasembada pangan. Yang dulu zaman mubarak gandum hanya boleh diproduksi dalam negeri sebanyak 20 % paling banyak, sekarang sudah melampai 60 %. Dulu harus mengimpor ke Amerika, sekarang Mursi mengimpor dari negara yang dia inginkan, yang lebih menguntungkan rakyat. Kondisi ini mampu menghemat belanja negara sampai milyaran dollar pertahun sekaligus meningkatkan perekonomian petani.

Dosa Mursi adalah karena mengembangkan terusan Suez menjadi pasar bebas dunia. Yang dulu di zaman mubarak hanya menghasilkan uang sebanyak 5.6 milyar dollar pertahun, akan meningkat 100 milyar dollar pertahun.

Dosa Mursi adalah menaikkan gaji PNS dan pensiunan sebanyak 200 % lebih, sementara harga-harga barang bisa dipertahankan tidak naik, sehingga PNS jadi lebih makmur.

Dosa Mursi adalah membangun pabrik samsung terbesar di Arab di provinsi Bani Suwef, sehingga harga barang elektronik menjadi murah.

Dosa Mursi adalah membuat pabrik mobil sendiri sehingga untuk tahun-tahun ke depan tidak perlu lagi mengimpor mobil.

Dosa Mursi adalah membuat pabrik senjata sendiri sehingga tidak perlu lagi mengimpor senjata-senjata rongsokan dari Amerika.

Dosa Mursi adalah membuat pabrik innar (sejenis tablet/ipad), sehingga seluruh rakyat nanti bisa mencicipi enaknya memakai barang elektronik bermutu dengan harga terjangkau. Anak-anak sekolah bisa belajar pakai alat canggih.

Dosa Mursi adalah mampu mempertahankan, bahkan menambah cadangan devisa Mesir yang sebelumnya sudah di ambang kebangkrutan.

Dosa Mursi terbesar adalah dia selalu shalat berjamaah di mesjid, hafal al Qur'an, selalu tahajjud dan sabar terhadap segala caci maki.

Dosa Mursi adalah mendukung perjuangan Palestina, Suriah dan Myanmar.

Dosa Mursi yang tidak kalah parahnya mengeluarkan Mesir dari rongrongan kekuasaan militer dalam 40 hari, di mana Erdogan butuh bertahun-tahun untuk melakukan itu.

Dosa Mursi meningkatkan harga diri negara Mesir di hadapan negara Arab lain bahkan dunia. Hingga Mesir jadi negara yang diperhitungkan.

Dosa Mursi adalah berusaha mengembangkan tenaga nuklir dan tenaga matahari sebagai energi alternatif di Mesir.

Dosa Mursi adalah karena ia mampu menarik investor luar negeri dan mempertahankan kepercayaan asing di Mesir.

Dosa Mursi adalah membuka kembali jalan darat antara Mesir dan Sudan sehingga kerja sama dalam bidang ekonomi kedua negara akan meningkat.

Dosa Mursi adalah mampu membuka lapangan kerja baru untuk 600 ribu lebih orang pengangguran.

Dosa Mursi adalah berusaha mengembalikan harta yang dibawa kabur ke luar negeri oleh Husni Mubarak dan antek-anteknya.

Dosa Mursi adalah menegakkan peradilan yang sebenarnya dan berusaha menghabisi kecurangan.

Dan banyak lagi dosa-dosanya yang tidak bisa kita sebutkan satu persatu yang membikin lawan politik, terutama Amerika dan Israel jadi meradang.

Karena dosa-dosa itulah maka Mursi akan digulingkan oleh sisa-sisa antek Mubarak, liberas, sekuler, komunis, dan Kristen Koptik serta muslim ambigu. Mereka memandang Mursi sudah gagal mengantarkan Mesir ke arah kehancuran.

Itulah logika yang ada dalam kehidupan sekarang.
 

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/07/06/36280/qaradhawi-setelah-mursi-di-kudeta-mesir-akan-memperoleh-pemimpin-yang-lebih-buruk/#ixzz2YClhVpIM
Follow us: @dakwatuna on Twitter | dakwatunacom on Facebook

ARAK BERTUKAR MADU



Saat Umar bin Khaththab RA tengah berjalan-jalan di Madinah al-Munawwarah, tiba-tiba berpapasan dengan seorang pemuda tanggung yang gerak-geriknya mencurigakan.

Menyadari pria yang ada di hadapannya Umar bin Khaththab RA, pemuda tanggung tersebut tampak benar-benar kaget. Dia tak dapat menyembunyikan rasa takutnya.

Secepat kilat dia berupaya menyembunyikan kendi yang dibawanya ke dalam jubah tebalnya. Namun, ternyata Umar bin Khaththab RA melihat gelagat itu dengan mata kepalanya.

Sebuah Pengharapan


 
Penuh harap akan syahduku padanya
Ku berikan segenap hati sanubari untuknya
Lantaran suka menyentuh sukma
Teriring rasa pelepas dahaga akan CINTA...
Luar biasa akan gairah yang menggolak raga
Tertahan akan bendungan "DAKWAH"
Tertetakan dalam ruang "AGAMA"


OH... TUHAN....
Sang Guru Tiada bisa diharapkan
Dia jua sibuk dalam bahtera kehidupan
Hanya antisipasi, SABAR, TAWAKAL,dan BERTAHAN
Jadi Buah Bibir Penenang Jiwa Penuh Pengharapan

Tatkala malam datang menghampiri
Laksana awan hitam melindungi cerahnya hari
Lantas gelap tak berbekas kini
lalu gulita menyelubung kalbuku ini

YAA ROBBI....
Salahkah aku ini...
Yang mencoba mendekatkan diri...
Meraup pahala di lautan Bahari...
Tapi terbantai oleh angin badai
Lantas hilang menerpa kini
Akhirnya dosa tiada bertepi
Noda tiada tersisih...
Walaupun kapur laksana peri
Hanya menambah duri baru lagi

YAA ALLAH YAA ROBBI...
Begitu berat ujian ini
Apakah bisa naik kelas dengan pasti
Ceriakan hari-hari
Iman jadi sasaran, Akidah jadi taruhan
Perang pemikiran jadi hadapan
Binaan jadi beban berbubuh dengan kekurangan

Adakah atu dari kegagalan ini
Menampik galau pengitar sanubari
Wahai kawan yang baik hati
Perkenankan daku akan solusi
Solusi penuh arti
Penenang hati sanubari
SHOLAT, PUASA, ZAKAT, USAHA jadi BUKTI....

(CURAHAN KELUH KESAH PENUH EMOSI)

OLEH : IKSAN ARFAN ATASOGE